Wacana
‘Full Day School’ A la Menteri Pendidikan Hebohkan Netizen
Wacana
‘Full Day School’ yang dilontarkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
(Mendikbud), Muhadjir Effendy, menjadi sorotan masyarakat. Bahkan, tagar
#FullDaySchool bercokol di daftar trending topik Twitter Indonesia sejak pagi
ini.
Menurut Muhadjir, wacana ‘full day
school’untuk pendidikan dasar (SD dan SMP), baik negeri maupun swasta, bukan
menuntut siswa untuk belajar seharian penuh di sekolah, namun peserta didik
dipastikan mengikuti penanaman pendidikan karakter.
“Full day school ini tidak berarti
peserta didik belajar seharian penuh di sekolah, tetapi memastikan bahwa
peserta didik dapat mengikuti kegiatan-kegiatan penanaman pendidikan karakter,
seperti mengikuti kegiatan ekstrakurikuler,” tutur Muhadjir di Jakarta, Selasa
(9/8/2016), seperti dilansir tim HargaTop via Antara.
Dalam penerapan sistem ‘full day
school’, para siswa akan mengikuti pembelajaran formal selama setengah hari.
Selanjutnya akan diisi dengan berbagai kegiatan seperti ekstrakurikuler.
“Usai belajar setengah hari hendaknya
para peserta didik tidak langsung pulang ke rumah, namun dapat mengikuti
kegiatan ekstrakurikuler yang menyenangkan, dan membentuk karakter,
kepribadian, serta mengembangkan potensi mereka,” ujar Muhadjir.
Sistem ‘full day school’ diharapkan
dapat menghindarkan para siswa dari pengaruh negatif dan kontra produktif
seperti penyalahgunaan narkoba, tawuran, dan lainnya. Selain itu, dengan ‘full
day school’, orangtua disinyalir akan terbantu dalam membimbing anak tanpa
mengurangi hak anak. Setelah pulang kerja, orang tua dapat menjemput anak
mereka di sekolah dengan rasa aman.
Sementara itu, netizen mulai
bereaksi terhadap wacana ‘full day school’. Hingga berita ini diturunkan,
komentar sehubungan wacana ini masih mengalir deras menghantarkan tagar
#FullDaySchool di daftar trending topik Twitter Indonesia.
“Sesuatu yg berlebihan itu tidak
baik. So.. #FullDaySchool ini akan menciptakan generasi yg idiot~,” ;
“@Prof_Muhadjir kalau anak diterapkan #FullDaySchool kapan anak menikmati masa
bermainnya ?” ; “saya tidak setuju #fulldayschool pak menteri DepDikBud, krn
anak akan jenuh di sekolah & di rumah malah langsung tidur tdk bisa
sepedaan,” ; “Sebagai anak SMP saya gak setuju #FullDaySchool,” ; “massalahnya
tdk semua sekolah punya fasilitas yg representatif #FullDaySchool kasihan juga
kan anaknya jg gurunya,” protes sejumlah netizen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar